Ketertarikan masyarakat terhadap wisata telah mendorong dalam perkembangan jumlah maupun ragam jenis wisata. Wisata alam atau ekowisata merupakan jenis wisata yang cukup diminati masyarakat saat ini. Provinsi Yogyakarta dikenal memiliki beragan daya tarik wisata baik wisata budaya maupun wisata alamnya. Wisata alam mangunan merupakan destinasi wisata yang paling diminati saat berkunjung ke Yogyakarta. Di dalam wisata mangunan terbagi sembilan destinasi yang tiap destinasi memiliki karakteristik yang unik dan menarik. Salah satu lokasi yang cukup ramai di wisata alam mangunan adalah wisata alam seribubatu (songgo langit). Saat memasuki pendopo kawasan wisata mangunan, lokasi pertama yang dapat dihampiri adalah wisata seribu batu. Secara administratif wisata seribu batu tepatnya berada di Dusun Sukorame, Desa Mangunan, Kec.Dlingo, Kab. Bantul. Berdasarkan kepemilikan kawasan berada dalam hutan negara Blok Sudimoro III, RPH Mangunan, KPH Yogyakarta dengan luasan kurang lebih 2.5 Ha.
Wisata alam seribu batu pertama kali dibangun pada Maret 2016. Pengelolaan wisata dilakukan oleh masyarakat setempat yang tergabung dalam kelompok tani hutan seribu batu. KTH Seribu batu merupakan salah satu KTH yang ternaung dalam Koperasi Notowono. Koperasi Notowono merupakan badan hukum masyarakat yang menjalin kerjasama pemanfaatan hutan jasa lingkungan dengan Dinas Kehutanan Yogyakarta. Awal pembangunan wisata ini setiap anggota dilakukan pemungutan dana sebesar Rp 175.000,-. Dana hasil pungutan dipergunakan sebagai modal pembangunan fasilitas penunjang wisata. Masayarakat dan pemerintah saling berkerjasama aktif hingga wisata songgolangit dikenal khalayak ramai seperti sekarang ini.
Wisata alam seribu batu pertama kali dibangun pada Maret 2016. Pengelolaan wisata dilakukan oleh masyarakat setempat yang tergabung dalam kelompok tani hutan seribu batu. KTH Seribu batu merupakan salah satu KTH yang ternaung dalam Koperasi Notowono. Koperasi Notowono merupakan badan hukum masyarakat yang menjalin kerjasama pemanfaatan hutan jasa lingkungan dengan Dinas Kehutanan Yogyakarta. Awal pembangunan wisata ini setiap anggota dilakukan pemungutan dana sebesar Rp 175.000,-. Dana hasil pungutan dipergunakan sebagai modal pembangunan fasilitas penunjang wisata. Masayarakat dan pemerintah saling berkerjasama aktif hingga wisata songgolangit dikenal khalayak ramai seperti sekarang ini.
Pemandangan yang tersaji di wisata seribu batu sangatlah elok. Topografinya berupa lembah dan dikelilingi bermacam pepohonan mulai dari pinus, akasia, sonokeling, dll. Pemilihan nama wisata disebut seribu batu/ wisata songgolangit karena berdasarkan cerita masyarakat setempat lokasi ini didominasi bebatuan besar. Saat cuaca sedang mendung, lokasi tersebut nampak bagai gumpalan awan (bebatuan) yang disangga oleh sebuah bukit. Konsep utama yang diusung di wisata alam seribu batu ialah Nuansa Negeri Dongeng dengan ikon utama berupa rumah seribu kayu.
Beberapa obyek wisata yang terdapat di wisata alam seribu batu antara lain:
1. Rumah seribu kayu
Rumah kukusan terbuat dari ranting-ranting kayu yang dibentuk menjadi bangun segitiga. Rumah seribu kayu dibuat menyerupai bentuk kukusan atau kerucut yang terdiri dari 3 pilar. Tata letak rumah kukusan dibuat menanjak dan saling berhadapan. Pusat tata letak berada di paling atas dan menghadap ke semua rumah di bawahnya. Pilar-pilar rumah kukusan saling berkesinambungan yang mengibaratkan hubungan antara manusia, alam, dan Tuhan. Kontruksi rumah kukusan mempunyai makna sebagai manusia yang memanfaatkan sumber daya alam harus selalu bersyukur atas nikmat yang Tuhan YME.
Rumah hobbit terinsipirasi dari film Lord of the Ring yang sesuai sesuai dengan konsep Nunasa Negeri Dongeng.
Kontruksi panggung dari kayu-kayu sisa. Keberadaan panggung ditujukan dalam kegiatan pentas, talkshow, pertemuan dan lainnya.
4. Jembatan
Wahana untuk menyeberangi aliran sungai kecil. Kontruksi jembatan terbuat dari limbah kayu dan ranting pohon sehingga menambah nuansa alami. Saat melintasi jembatan dapat menikmati pemandangan sekitar dan juga untuk wisata foto.
Taman tumpah merupakan taman yang dipenuhi beraneka bunga dan ditujukan sebagai penunjang wisata foto.
6. Flying fox
Obyek flying fox merupakan permainan untuk menguji adrenalin. Sepanjang laju lintasan dapat menikmati pemandangan pepohonan dan hamparan kawasan wisata seribu batu.
7. Penangkaran Rusa
Penangkaran rusa merupakan salah satu upaya konservasi rusa jawa secara insitu. Program penangkaran adalah bentuk kerjasama antara Kebun Binatang Gembiroloka dengan KPH Yogyakarta. Pengunjung dapat melihat hewan rusa secara langsung dan mendapatkan informasi terkait pengembangbiakan rusa. Keberadaan penangkaran rusa merupakan bentuk sarana pendidikan yang diberikan kepada para pengunjung.
Dalam menunjang kenyamanan saat berwisata ke seribu batu dipersiapkan pula beberapa fasilitas diantaranya loket penjualan tiket masuk, warung makan, mushola, aula, tempat sampah, kamar mandi/ MCK dan area parkir yang luas. Keberadaan wisata alam mangunan sangat membantu masyarakat setempat terutama dalam meningkatkan kesejahteraan mereka. Masyarakat diberikan kesempatan untuk berperan aktif menjadi anggota pengelola, membuka usaha berjualan, menyewakan homestay. Adanya bentuk wisata berupa wisata alam yang indah serta fasilitas yang nyaman memberikan dampak positif kepada pengunjung. Pengujung dapat merelaksasi pikiran dan tubuh, memunculkan rasa syukur yang luar biasa kepada Tuhan YME atas keindahan alam yang diberikan, memberikan pendidikan secara langsung dalam mencintai dan mengelola alam tanpa merusak alam.
1. Rumah seribu kayu
Rumah kukusan terbuat dari ranting-ranting kayu yang dibentuk menjadi bangun segitiga. Rumah seribu kayu dibuat menyerupai bentuk kukusan atau kerucut yang terdiri dari 3 pilar. Tata letak rumah kukusan dibuat menanjak dan saling berhadapan. Pusat tata letak berada di paling atas dan menghadap ke semua rumah di bawahnya. Pilar-pilar rumah kukusan saling berkesinambungan yang mengibaratkan hubungan antara manusia, alam, dan Tuhan. Kontruksi rumah kukusan mempunyai makna sebagai manusia yang memanfaatkan sumber daya alam harus selalu bersyukur atas nikmat yang Tuhan YME.
Gambar 1. Rumah Kukusan/ Rumah Seribu Kayu
Gambar 2. Rumah Kukusan/ Rumah Seribu Kayu
2. Rumah HobbitRumah hobbit terinsipirasi dari film Lord of the Ring yang sesuai sesuai dengan konsep Nunasa Negeri Dongeng.
Gambar 3. Rumah Hobbit
3. PanggungKontruksi panggung dari kayu-kayu sisa. Keberadaan panggung ditujukan dalam kegiatan pentas, talkshow, pertemuan dan lainnya.
Gambar 4. Panggung
4. Jembatan
Wahana untuk menyeberangi aliran sungai kecil. Kontruksi jembatan terbuat dari limbah kayu dan ranting pohon sehingga menambah nuansa alami. Saat melintasi jembatan dapat menikmati pemandangan sekitar dan juga untuk wisata foto.
Gambar 5. Jembatan Kayu
5. Taman TumpahTaman tumpah merupakan taman yang dipenuhi beraneka bunga dan ditujukan sebagai penunjang wisata foto.
Gambar 6. Taman Tumpah
sumber: https://rahmawatie.com/2018/02/libur-akhir-tahun-di-hutan-pinus-mangunan-yogyakarta/
6. Flying fox
Obyek flying fox merupakan permainan untuk menguji adrenalin. Sepanjang laju lintasan dapat menikmati pemandangan pepohonan dan hamparan kawasan wisata seribu batu.
Gambar 7. Wahana Permainan Flying fox
sumber: http://www.akutj.id/2017/05/wisata-alam-seribu-batu-songgo-langit.html
7. Penangkaran Rusa
Penangkaran rusa merupakan salah satu upaya konservasi rusa jawa secara insitu. Program penangkaran adalah bentuk kerjasama antara Kebun Binatang Gembiroloka dengan KPH Yogyakarta. Pengunjung dapat melihat hewan rusa secara langsung dan mendapatkan informasi terkait pengembangbiakan rusa. Keberadaan penangkaran rusa merupakan bentuk sarana pendidikan yang diberikan kepada para pengunjung.
Gambar 8. Penangkaran Rusa
Dalam menunjang kenyamanan saat berwisata ke seribu batu dipersiapkan pula beberapa fasilitas diantaranya loket penjualan tiket masuk, warung makan, mushola, aula, tempat sampah, kamar mandi/ MCK dan area parkir yang luas. Keberadaan wisata alam mangunan sangat membantu masyarakat setempat terutama dalam meningkatkan kesejahteraan mereka. Masyarakat diberikan kesempatan untuk berperan aktif menjadi anggota pengelola, membuka usaha berjualan, menyewakan homestay. Adanya bentuk wisata berupa wisata alam yang indah serta fasilitas yang nyaman memberikan dampak positif kepada pengunjung. Pengujung dapat merelaksasi pikiran dan tubuh, memunculkan rasa syukur yang luar biasa kepada Tuhan YME atas keindahan alam yang diberikan, memberikan pendidikan secara langsung dalam mencintai dan mengelola alam tanpa merusak alam.